Liburan Sekolah
Liburan. Menurut
Wikipedia, Hari libur atau liburan adalah suatu masa di
mana orang-orang meluangkan waktu yang bebas dari pekerjaan atau dunia persekolahan. Umumnya liburan terjadi
pada pertengahan tahun atau akhir tahun,
juga pada hari raya. Dalam
kondisi khusus seperti bencana alam, hari libur dapat ditetapkan oleh pemerintah. Di Indonesia yang adalah negara saya dan anda, hari
libur kebanyakan berdasarkan hari perayaan dari suatu agama tertentu. Selain
itu ada pula hari libur nasional seperti tanggal 17 Agustus,
& Pemilu/Pemilukada dengan Kepala Daerah, Kepala Negara, & Anggota
Legislatif yang untuk seluruh Daerah & Negara sekitarnya. Contoh liburan di negara lain, adalah: di
Amerika, ada liburan yaitu:
·
Hari Bersyukur (Thanksgiving)
Bila suatu hari libur jatuh pada hari Minggu atau Sabtu, biasanya
dirayakan hari Senin berikutnya atau hari Jumat sebelumnya. Hal ini menurut
saya harus dicontoh di Indonesia, agar tidak menghapus makna liburan itu
sendiri.
Sekolah saya, yaitu SMP
Labschool Jakarta atau Ramawangun juga mempunyai libur, misalnya karena ujian
kakak kelas 9, kelas 7 dan 8 di SMP Labschool Jakarta mendapat libur selama 11
hari yang sudah ditambah berbagai liburan tambahan.Liburan itu dimulai dari
tanggal lima Mei sampai tanggal tiga belas Mei. Liburan itu dijeda saat hari
jumat tanggal dua belas Mei. Liburan itu dimanfaatkan para murid untuk
berlibur. Ada yang berlibur sampai ke Jepang, pulang kampung, atau hanya
beristirahat di rumah. Hal yang saya lakukan selama liburan adalah privasi yang
tidak perlu anda tahu. Sayangnya, pada saat hari kebangkitan nasional dan isra’
mi’raj, sekolah saya, yaitu SMP Labschool Jakarta tidak memberikan hari libur.
Hal ini sangat disayangkan mengingat hak dan kelelahan para murid. Saya juga
mengusulkan agar murid yang tidak remedial tidak usah masuk saat waktu
remedial, karena murid yang tidak remedial bisa menggangu konsentrasi murid
yang remedial. Hal itu juga menyia-nyiakan waktu dan juga tenaga para murid yang
tidak remedial.