Selasa, 29 November 2016

Pensi Vetricia 2016


Pada tanggal 19 November, SMP labschool Jakarta mengadakan pentas seni yang diadakan oleh angkatan 24 yang disebut juga Coveatrice Inhalvacia atau Vetricia. Pensi itu diadakan pada hari Sabtu dari jam 08.00 pagi sampai jam 5 sore. Panggungnya ditempatkan di lapangan sekolah  yang juga bisa dijadikan tempat parkir, saat itu pun bagian lapangan yang digunakan hanya setengahnya, sementara setengahnya lagi digunakan untuk tempat parkir van yang sepertinya digunakan untuk mengangkut makanan dan properti.  Tema pensi kali ini adalah Broadway. Pensi ini dihadiri oleh kelas 7, 8, 9, dan ada juga alumni yang datang. Kelas 7 harus memakai baju angkatan, padahal saat saya kelas 7 bajunya bebas. Kelas 8 memakai baju pensi sementara kelas 9 memakai seragam sekolah karena mereka barusan mengikuti tambahan pelajaran di sekolah.
Di lapangan sudah ada tenda yang diisi kursi dan mesin untuk suara (sound system). Ada juga panggung besar yang sudah dihias dengan gambar suasana Broadway yang sangat besar dan bagus da nada juga kain hitam yang ditempeli bintang-bintang emas yang merepresentasikan langit malam. Juga ada photobooth.
Acara dimulai dengan flashmob, yaitu anak-anak kelas 8 yang tidak beruntung harus joget-joget gak jelas. Anak-anak kelas 8 juga harus datang ke sekolah lebih pagi untuk briefing tapi saya datang jam 9 karena saya bukan panitia dan tidak mau ikut flashmob dan males. Setelah itu saya tidak tahu yang tampil karena saya belum datang tapi kata Marvel zelofus sudah menampilkan tari tradisional.
Saat saya datang saya langsung pergi ke ruang guru lantai 2 bersama Marvel karena saya belum mendapat kaus pensi. Saya belum mendapat kaus pensi karena baru dibagikan Jumat jam 1-an jadi saya dan banyak orang yang lain sudah pulang. Osis gak becus. Saat saya sudah datang ke ruang guru ternyata bajunya sudah tidak ada lagi yang lengan panjang. Osis gak becus. Karena tidak ada lagi yang lengan panjang, saya terpaksa merangkap bajunya dengan baju yang dari rumah sudah saya pakai. Untungnya baju yang saya pakai berwarna hitam juga.

Saya tidak terlalu ingat urutan acaranya tapi akhir-akhirnya ada DJ, diva dance, dan guru-guru nyanyi, juga banyak yang melakukan tarian ritual pemujaan dan tawuran. Saya disana sampai selesai dan saya pulang setelah sebagian besar kelas 8 yang belum pulang berfoto.